Satuan karya pramuka (Saka) Tarunabumi ranting Patimpeng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan melalui Sekretaris Mabisaka (Majelis Pembimbing Saka) Tarunabumi Patimpeng, Kakak Yusran A. Yahya NS, SPt, MSi bersama beberapa Pamong Saka melakukan aksi kemanusiaan dengan melakukan donor darah sukarela bertempat di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Makassar, Sulsel (Sabtu, 10/05/2024)
Hal tersebut untuk melaksanakan jadwal rutin 60 hari setelah donor darah sebelumnya, serta sebagai perwujudan kepedulian anggota Gerakan Pramuka berbagi dengan sesama sebagai implementasi satya dan darma pramuka.
Kak Yusran memaparkan bahwa menolong sesama hidup melalui donor darah merupakan salah satu darma pramuka yang harus dilakukan oleh setiap pramuka kapanpun, di manapun, dan bagi siapapun sebagai wujud pengabdian pada masyarakat.
“Kegiatan donor darah ini juga wujud dari salah satu Dasa Dharma Pramuka, yakni cinta alam dan kasih sayang sesama manusia, karena setetes darah akan menjadi sangat penting bagi keselamatan nyawa orang lain” papar kak Yusran yang sehari-hari sebagai Penyuluh Pertanian Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Bone.
Lebih lanjut, kak Yusran menjelaskan bahwa donor darah itu, selain untuk membantu saudara-saudara kita yang memerlukan darah, dan juga menyehatkan bagi yang bersangkutan.
Olehnya itu kesadaran untuk kegiatan kemanusiaan donor darah ini perlu terus ditumbuhkan. “Donor darah sangat berarti bagi para penerima darah.
Banyak orang yang terselamatkan hidupnya dengan menerima darah kita tanpa mereka tahu siapa dan dari mana penolongnya. Inilah hakikat tolong-menolong tanpa pamrih, Terlebih lagi menyehatkan pula bagi si pendonor” terangnya.
Sebelum dilakukan pengambilan darah untuk donor, calon pendonor terlebih dahulu harus mengikuti proses screening. Pada tahapan itu, petugas medis menanyakan sejumlah kriteria pengambilan donor darah seperti menanyakan tensi darah dan syarat-syarat lainnya.
Pada tahapan screening, kriteria khusus untuk melakukan donor darah ini ada penilaian berdasarkan anamnesa usia diatas 17 sampai umur usia 65 tahun dengan berat badan sebaiknya minimal 50 kilogram, tubuh dalam keadaan sehat, tekanan darah bagus, hemoglobin (Hb)-nya bagus, tidur minimal 5 jam, tidak sedang meminum obat (antibiotik) selama 3 hari sebelum melakukan pendonoran, dan juga merasa tiadak sakit atau keluhan tertentu, maka peserta dapat melakukan donor darah.
“Setelah dilakukan pemeriksaan golongan darah, serta hemoglobin, setelah dilakukan anamesa dan dinyatakan dalam keadaan sehat, maka dapat dilakukan pengambilan donor darah, Kemungkinan ada salahsatu syarat yang tidak lolos sehingga kakak Jamaluddin (Pamong Saka) tidak bisa melakukan donor darah,” terangnya.
Ia juga menjelaskan sengaja memilih kegiatan donor darah langsung ke UDD PMI Makassar dikarenakan kak Yusran adalah pendonor rutin ditempat tersebut dan sengaja mengulur waktu, menunggu bulan Agustus sebagai bulan bakti Pramuka.
Kak Yusran berharap selain sebagai sosialisasi donor darah pada bulan bakti Pramuka, semoga dengan kegiatan kami ini dapat memberikan motivasi kepada seluruh anggota Gerakan Pramuka untuk mengamalkan dasa darma kita dan mudah-mudahan gerakan Pramuka bisa memberi sumbangsih bagi manusia dan kemanusiaan.
___Pewarta : Yusran A. Yahya NS
Editor : Amran