AMBILPERAN.ID — Pramuka Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (15/04/2024) ikut terlibat dalam berbagai kegiatan penanggulangan bencana, termasuk pencarian 2 korban tenggelam di Situ Cilenca.
Hari ke-4 dan ke-5 pasca lebaran Idul Fitri 1445 H, Pramuka Kwarran Pangalengan bersinergi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung dalam upaya pencarian korban tenggelam di Situ Cileunca. Tepat di hari ke 5, 2 korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Mereka bekerja sama, menunjukkan keberanian dan ketangguhan dalam menghadapi situasi yang sulit dan menantang. Hal tersebut disampaikan oleh Kak Ading Sanjaya S.Pd, Ketua Kwarran Pangalengan.
“Ini adalah salah satu contoh nyata dari semangat gotong – royong yang mereka tunjukkan, menggambarkan nilai-nilai luhur yang dianut Pramuka, dari Pramuka oleh Pramuka untuk Masyarakat,” ujar Kak Ading.
Dalam masa Idul Fitri 1445 H ini, pramuka masih terlibat pula dalam Karya Bakti Lebaran (KBL) tahun 2024, bekerja sama dengan Orari, kepolisian, Dinas Perhubungan, Saka Bhayangkara dan yang lainnya. Pramuka bertugas membantu masyarakat dan menciptakan lingkungan yang lebih baik.
Melalui berbagai kegiatan dan aksi nyata, mereka terus ambil peran, menginspirasi, dan membuktikan bahwa Pramuka adalah lebih dari sekadar organisasi, tetapi juga sebuah gerakan untuk perubahan positif.
“Dan berharap kegiatan positif ini menjadi motivasi kepada yang lain dan jangan sampai di sini,” pungkas Ading.
