AMBILPERAN.ID — Sebagai bentuk kepedulian, sejak Sabtu, 11 Mei 2024, relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Bukit Tinggi, Agam, dan Tanah Datar diterjunkan untuk membantu korban bencana banjir bandang lahar dingin.
Relawan melakukan proses evakuasi korban dan memberika layanan ambulan serta giat kemanusiaan lainnya untuk masyarakat yang terdampak Banjir Bandang.
Diketahui bahwa banjir bandang lahar dingin melanda wilayah Kabupaten Agam dan beberapa wilayah lainnya di Provinsi Sumatera Barat pada Sabtu (11/5/2024) malam pukul 21.00 dan menelan korban jiwa hingga belasan orang.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, jumlah korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sebanyak 15 orang.
BPBD Agam pada Sabtu, 11 Mei 2024 merilis 15 jenazah itu di lokasi yang berbeda, yaitu 11 orang ditemukan di wilayah Kecamatan Canduang dan 4 orang di Kecamatan Sungaipua.
Abdul Muhari menjelaskan, peristiwa banjir bandang lahar dingin ini terjadi akibat hujan lebat yang menerjang tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Canduang, Kecamatan Sungaipua dan Kecamatan IV Koto.
__
Foto : PMI Sumbar