JAKARTA — Kepala Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Robby Kurniawan mengungkapkan prediksi moda transportasi yang digunakan saat arus mudik Lebaran 2024. Dia mengatakan bahwa kereta api menjadi moda transportasi yang paling diminati untuk Lebaran tahun ini.
Menurut Robby Kurniawan, sebanyak 39,32 juta orang atau 20,30 persen dari total pemudik di tahun ini memilih menggunakan kereta api antar kota untuk menuju kampung halamannya.
“Kalau kami melihat referensi masyarakat itu keinginannya besar sekali untuk menggunakan kereta api,” kata Robby Kurniawan, dikutip dari situs berita Antara pada hari ini, Senin, 18 Maret 2024.
Sementara itu, berdasarkan survei, bus menjadi moda transportasi paling diminati kedua setelah kereta api. Diperkirakan jumlah pemudik dengan bus mencapai 37,51 juta orang atau 19,37 persen.
Kemudian, pemudik dengan mobil pribadi sebanyak 35,42 juta orang atau setara 18,29 persen. Lalu pemudik dengan sepeda motor sebanyak 31,12 juta atau 16,07 persen, serta pemudik dengan mobil sewa sebanyak 11,64 juta orang atau setara 6,01 persen.
“Angka mobilitas ini dipengaruhi beberapa faktor, antara lain faktor ekonomi, sosial budaya, kesehatan, lingkungan strategis lainnya. Kemudian, ada tidaknya kebijakan pelarangan dari pemerintah, pembatasan dari pemerintah, masa durasi cuti bersama, dan ketersediaan infrastruktur koneksi maupun cuaca,” ujar Robby Kurniawan.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memprediksi jumlah pemudik pada Lebaran 2024 mencapai 193 juta orang. Angka tersebut terhitung sekitar 71,7 persen dari total penduduk di Indonesia.
“Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Badan Kebijakan Transportasi (BKT), terdapat tren peningkatan potensi pergerakan masyarakat secara nasional pada masa Lebaran 2024,” kata Budi Karya Sumadi, dikutip dari situs berita Antara pada hari ini, Senin, 18 Maret 2024.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 14,6 persen atau 28,4 juta penduduk Jabodetabek akan melakukan perjalanan di masa mudik Lebaran 2024. Minat masyarakat untuk pulang ke kampung halaman pada Lebaran tahun ini disebut mengalami peningkatan.
“Hal ini mengindikasikan bahwa terdapat kecenderungan peningkatan minat masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran di tahun 2024, jika dibandingkan tahun 2023 sebesar 45,8 persen atau 123 juta orang,” ujarnya.
__
Antara