AMBILPERAN.ID – Sebanyak 24 sampel jajanan takjil di Pasar Brabasan, Kabupaten Mesuji, Lampung diuji oleh tim Loka Pengawas Obat dan Makanan (Loka POM) Tulang Bawang dan Satuan Karya Pramuka Pengawasan Obat dan Makanan (Saka POM) Tulang Bawang, Senin (1/4/2024).
Hasilnya seluruh sampel yang terdiri dari makanan ringan, kue basah, aneka es, dan lauk pauk aman dari bahan berbahaya formalin, boraks, rhodamin b, dan metanil yellow.
Kepala Loka POM Tulang Bawang sekaligus Ketua Mabisaka POM Tulang Bawang, Kak Adjis Sandjaya menyatakan kegiatan ini merupakan pengawasan rutin khusus yang dilakukan selama bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Di bulan Ramadhan banyak bermunculan jajanan takjil sebagai menu berbuka puasa. Loka POM di Tulang Bawang bersama Saka POM Tulang Bawang melaksanakan inspeksi untuk memastikan jajanan takjil yang beredar aman dari bahan berbahaya sehingga layak dikonsumsi oleh masyarakat,” kata Kak Adjis.
Pengawasan pangan rutin khusus di bulan Ramadhan ini dilakukan dengan mengerahkan satu unit mobil laboratorium keliling guna melakukan pengambilan sampel dan pengujian cepat jajanan takjil menggunakan rapid test kit untuk menguji bahan berbahaya yang sering disalahgunakan pada makanan.
Selain kegiatan inspeksi, Loka POM Tulang Bawang juga melibatkan anggota Saka POM untuk melakukan pembinaan sanitasi, higienitas dan bahaya penggunaan bahan berbahaya pada pangan kepada pedagang dan konsumen dengan membagikan brosur edukasi keamanan pangan.
“Kami melibatkan kader binaan kami dari Saka POM Tulang Bawang untuk membina pedagang jajanan takjil agar dapat menjajakan pangan olahannya secara higienis, aman dan bermutu. Dengan pangan yang bersih, bermutu, dan aman tentunya kepercayaan masyarakat sebagai konsumen akan meningkat,” ujar Kak Adjis.
___Pewarta : Abu Nuha
Editor : Amran